Pelajar Tersesat, Ketakutan Bertemu Tim SAR
Pelajar yang tersesat berhasil dievakuasi Tim SAR |
Usai magrib kemarin tim gabungan yang terdiri dari Brimob,TNI/Polri, Pol PP, Tagana, Basarnas Padang Panjang, Basarnas Padang, BPBD Padang panjang, BPBD Tanah Datar, Basarnas 50 Kota, Damkar, Orari,Rapi, tenaga medis masyarakat Nagari Singgalang, pemuda Bukik Surungan dan lainnya yang berjumlah sekitar 150 orang mulai bergerak .Mereka dibagi kedalam 5 tim, ada yang ngepos di posko induk dan ada yang bergerak menelusuri hutan.
Sepanjang pencarian tim masih bisa melakukan komunikasi dengan whatsapp. Kepada survivor diingatkan agar jangan berpindah tempat, tetap saja disana, sebab selain tak ada alat penerangan juga akan menghabiskan tenaga sementara bekal mereka sudah tidak ada, terang Topan.
Sekitar pukul 00.20 WIB tim 1 dan tim II yang terdiri dari Basarnas, Brimob dan relawan berhasil menemukan mereka di lembah kedalaman sekitar 50 meter. Raganya tampak lelah. Tapi secara umum sehat, hanya seorang luka kecil di jari tangan karena tergelincir, dan langsung diobati di lokasi.
Tip & TrikKetika berhadapan dengan regu penolong, Denil dan 3 lainnya tampak ketakutan, ada yang menutup wajahnya dengan tangan,dan menekurkan kepala. Namun, setelah diajak bicara pelan pelan dan diyakinkan kalau yang di hadapan mereka itu tim SAR yang akan mengevakuasinya dari hutan, mereka baru berani diajak bicara.
Evakuasi tak serta merta dapat dilakukan. Maklum selain sulitnya medan, untuk memberi makan survivor yang kelelahan dan kelaparan masih harus menunggu tim logistic yang tiba pada pukul 3.30 Wib di lokasi .
<<< Sebelumnya : Empat Pelajar Tersesat Dalam Hutan
Selanjutnya >>> Pelajar Tersesat Berhasil Dievakuasi Tim SAR